ban suntikan adalah
Kenali Beda Ban Vulkanisir dan Suntikan - Kompas.com Rata-rata pada kendaraan, ban menjadi komponen penting yang harus diperhatikan karena berkaitan dengan keselamatan berkendara. Ada dua jenis daur ulang ban yang dikenal yaitu vulkanisir dan suntikan. Kedua jenis itu memiliki perbedaan dalam proses dan kualitasnya. Ban vulkanisir adalah ban yang tapaknya diganti total dengan tapak yang baru, sedangkan dinding ban masih menggunakan ban yang lama. Sedangkan untuk ban suntikan adalah membuat alur baru pada ban secara manual menggunakan alat khusus atau seperti disilet, karena kondisi ban sudah mulai tipis dan kembangan ban sudah mulai dangkal. Menurut National Sales Manager UHP, ban vulkanisir memiliki kualitas yang lebih baik daripada ban suntikan. Namun, jika dalam kondisi darurat, ban vulkanisir bisa menjadi pilihan yang lebih aman dibandingkan dengan ban suntikan. Sama dengan ban vulkanisir, ban suntikan sangat tidak disarankan untuk digunakan karena risiko bahayanya lebih tinggi, apalagi jika digunakan sehari-hari. Ban jenis ini adalah ban bekas yang diukir kembali telapak ban-nya secara manual dengan tangan untuk membentuk kembang alias ulir ban. Pada dasarnya, ban vulkanisir dan ban suntikan memiliki perbedaan dalam proses dan kualitasnya. Maka, sebagai pengguna kendaraan, lebih baik memilih ban yang sesuai dengan kondisi dan kualitas yang aman dalam berkendara.